Pemerintah India telah menerbitkan seperangkat aturan baru untuk mengatur perjudian online, membentuk serangkaian badan “pengaturan mandiri” untuk mengawasi sektor tersebut.
Setor ₹1000- Dapatkan Bonus ₹2000 + 1 Rupee
100% hingga ₹10.000 Bonus + 200 Putaran Gratis dalam buku kematian
100% hingga 30.000 INR + 200 putaran
Kementerian Elektronika dan TI di India menerbitkan amandemen Aturan Teknologi Informasi (Pedoman Perantara dan Kode Etik Media Digital) untuk mengatasi perjudian online.
Konsultasi tentang amandemen akan dibuka hingga 17 Januari.
Di bawah aturan, game online didefinisikan sebagai game apa pun yang dimainkan melalui internet di mana seorang pemain “melakukan deposit dengan harapan mendapatkan kemenangan”. Jika perlu, pemerintah India dapat menyatakan permainan tertentu tercakup dalam peraturan.
Amandemen mencatat bahwa game online apa pun yang ditawarkan tidak boleh melanggar undang-undang yang ada, seperti larangan perjudian di seluruh negara bagian.
Badan pengatur mandiri untuk perjudian online di India
Alih-alih membentuk regulator pemerintah, amandemen tersebut akan memungkinkan pembentukan “badan pengatur mandiri”, yang terdiri dari bisnis game online, yang akan membuat aturan untuk perjudian online.
Dewan badan tersebut harus menyertakan “orang terkemuka independen dari bidang game online, olahraga, atau hiburan, atau bidang terkait lainnya”, serta “individu yang mewakili pemain game online”, pakar psikologi atau pendidikan konsumen dan seorang pakar kebijakan publik yang dinominasikan oleh pemerintah pusat India.
Badan-badan ini harus membuat kerangka peraturan “dengan maksud untuk melindungi pengguna dari bahaya” seperti kecanduan, serta untuk melindungi anak-anak dan mencegah kejahatan keuangan.
Mereka juga harus meminta anggota untuk memverifikasi penggunanya, melakukan pemeriksaan kenali pelanggan Anda, menerapkan proses pengaduan, dan memiliki alamat kontak di India.
Jika peraturan mandiri tidak menciptakan standar yang memadai, pemerintah pusat dapat “mengarahkannya untuk melakukan langkah-langkah untuk memperbaiki ketidakpatuhan”. Jika perlu, dapat menangguhkan pendaftaran badan semacam itu.
Tahun lalu, anggota parlemen Sushil Kumar Modi meminta pemerintah untuk membuat kerangka peraturan yang komprehensif untuk game online, mengungkapkan keprihatinannya akan peningkatan popularitasnya di negara tersebut.
Pada bulan Juni, India mengumumkan tindakan keras terhadap iklan taruhan dari operator yang berbasis di luar negeri. Dalam pernyataan penasehat kepada media, pemerintah mengatakan media cetak dan elektronik “harus menahan diri” dari menerbitkan iklan untuk platform taruhan online.
Sumber: https://igamingbusiness.com/legal-compliance/india-creates-rules-for-online-gambling/
